Rumah Singgah YKPI Terima Kunjungan Dharma Wanita Persatuan Kementerian Luar Negeri RI

Jakarta (18/9) – Rumah Singgah Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) mendapat kunjungan dari Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Kunjungan tersebut dilakukan oleh tujuh orang perwakilan DWP Kemlu RI dan disambut hangat oleh pengurus dan pembina Rumsing YKPI, pada hari Kamis, 18 September 2025 pukul 12.00 WIB. 

Ibu Lusi Wahyudin, selaku Ketua Bidang Sosial Budaya dari Dharma Wanita Persatuan Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa kunjungan tersebut bertujuan memberikan dukungan sekaligus donasi untuk Rumah Singgah Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI). 

“Kami berkunjung ke sini untuk memberikan support dan donasi untuk YKPI dan para pejuang kanker. Semoga yang sedang berjuang selalu semangat berobat mengalahkan penyakitnya dan keluar sebagai pemenang, InsyaAllah.” 

Beliau menambahkan, “pendeteksian sejak dini akan penyakit kanker payudara bisa meningkatkan peluang untuk sembuh, jadi jangan kalah dengan penyakit ini dan tetap semangat.” 

Acara dimulai dengan ramah tamah, antara pengurus Rumah Singgah YKPI dan perwakilan DWP Kementerian Luar Negeri RI. Kemudian, dilanjutkan dengan sosialisasi terkait penyakit kanker payudara, serta pengenalan Rumsing YKPI.

Tak hanya itu, para perwakilan dari DWP Kemlu RI juga berkesempatan melihat keseharian dan berinteraksi langsung dengan para pejuang kanker payudara yang berada di Rumsing YKPI. Hal ini sebagai bentuk dukungan, kepedulian, dan apresiasi akan perjuangan mereka selama ini. 

Ibu Lusi Wahyudin, Ketua Bidang Sosial Budaya DWP Kemlu RI juga sangat terkesan dengan adanya rumah singgah dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia ini, karena sangat membantu dalam memfasilitasi para pejuang kanker yang sedang berobat dengan baik, terutama yang kurang mampu maupun yang rumahnya jauh dari rumah sakit tempat mereka berobat. 

Sebagaimana diketahui, Rumah Singgah YKPI yang beralamat di Jalan Anggrek Nelly Murni No. A38 Slipi Jakarta 11410, berdekatan dengan RS Kanker Dharmais tempat pasien menjalani pengobatan. 

Ibu Hatiti misalnya, sebagai pejuang kanker payudara yang berasal dari luar daerah, ia sangat terbantu dengan adanya rumah singgah YKPI. 

“Saya sangat bersyukur dengan adanya rumah singgah sangat membantu terutama kepada saya dan temen-teman survivor lainnya,” ungkapnya. Beliau pun berpesan, “bagi para wanita yang sudah terdeteksi gejala kanker jangan takut untuk berobat, baik kemoterapi, pengangkatan atau operasi, sinar, dan sebagainya. Untuk seluruh wanita Indonesia tetap semangat dalam menjalani pengobatan ini, semoga kita bisa survive dan sembuh total, aamiin.”

Rangkaian acara kunjungan diakhiri dengan pemberian donasi dari Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Luar Negeri kepada pengurus Rumah Singgah Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), serta dilanjutkan dengan foto bersama.

Tak lupa, pengelola Rumah Singgah YKPI, Ibu Nani Firmansyah, juga memberikan kenang-kenangan kepada DWP Kemlu RI berupa cenderamata dan buku dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia

 

Baca juga: